cerita hachiko ini diangkat dari kisah nyata di Jepang...aslinya tahun 20an-40an tapi di film versi hollywood ini settingnya late 90s...bercerita tentang Profesor Wilson yang gak sengaja ketemu sama anjing jenis Akita, anjing jenis ningrat jepang yang lost di stasiun..akhirnya karena gak ada yang mau ngakuin anjing itu punya siapa..dirawatlah sama prof. wilson terus dinamain Hachi..tiap hari selama 2 tahun Hachi nganterin Prof Wilson ke stasiun dan menjemputnya lagi tiap jam 5 sore...terus si Prof Wilson ini meninggal dikampusnya siang hari..tanpa sempet ketemu Hachi di sore hari...akhirnya Hachi terus terusan menunggu profesor tiap hari ditempat yang sama selama 9 tahun sampe akhirnya dia mati.....*gw ngetiknya sambil berkaca-kaca inih...hachiiiiiiii :"( *
OMG...ampe di mobil di jalan pulang tiap inget muka the old Hachi gw langsung mau mewek..ya ampuuuun sedih beneeeerrrr..kisah nyata loh ini..di jepang sana ada monumennya...what a great story...
yasudah yaa sedih2nya sekarang saya mau ngereview yang lain *ngelap air mata* sebelom nonton..mampir dulu ke foodcourt buat makan malem..and tamani never fails me...selaluuuuu deeeh Tamani express...tapi sekarang saya gak mesen cordon bleu si favorit..i tried something different..liat yang gak mahal-mahal amat..lalu saya memesan ini...
Spagetti Alfredo with Katsu for Rp.27.000 dan thai ice tea for Rp.14.000 . the spagetti was so gooooood....creamy mushroom with generous portion of katsu and dont forget the 2 onion rings and dry bread khas Tamani...sangat2 worth every penny...mureeeeeeee...enak lagi!no more cordon bleu lah kalo makan di tamani express!haha