silvery thing called love

Orang tua saya resmi menikah di usia yang bisa dibilang sangat muda (22 tahun) belum lulus kuliah, gak sengaja ketemu di pengajian and voila!in a month only, they got married.

lalu,siapa yang diuntungkan dengan pernikahan diusia dini seperti ini? tentu saja anak-anaknya. menjadi anak mereka selama 24 tahun lamanya membuat saya merasa sangat beruntung punya ayah dan bunda seperti mereka. mereka berdua sangat jauh dari kata-kata kaku dan kolot tapi tidak juga uber cool yang bisa diajak ngerokok dan dugem bareng.

IMO, mereka sangat cool dengan takaran yang pas buat seorang saya.
dari sejak dulu, saya sangat terbuka soal apapun dengan mereka,terutama dengan bunda. makanya saya merasa sangat beruntung mereka tau banget milestones dalam hidup saya sampai kapan pertama kali saya nangis gara2 pacar (waktu itu masih smp...labil gilaaaaa)
semakin dewasa dan sharing dengan banyak orang, saya merasa sangat beruntung karena ternyata tidak semua orang punya hubungan yang asik-asik saja dengan ayahnya, dan hubungan sering berantem tapi ujung-ujungnya curhat seperti saya dan bunda. BLESSED.

keluarga saya juga jauh dari kata romantis, seumur hidup...baru hari ini saya lihat ayah membelikan sesuatu sebagai surprise buat bunda. ada apa gerangan?
ternyata hari ini mereka merayakan 25 tahun pernikahan!

selamat pernikahan perak, ayah bunda! :")



PS: dropped by to daddy's blog here, and say hello if you want :)